Akhir yang Tak Pernah Kita Tahu

Friday, March 29, 2013

Ching-Teng Ko:  “ In fact, when you really like a girl, you’d be happy for her. When you see her finding her Mr. Right,  you will want them to be together and to live happily ever after “
Kita tidak pernah tahu, kemana takdir membawa kehidupan ini.
Aku yang dulu tak pernah memperhatikan dirimu, aku yang begitu sibuk dengan hidupku, kesenanganku, terlena dalam egoku, bermain-main dengan hidup.
Aku tak pernah tahu seperti apa rasanya menyayangi seseorang sampai kau hadir di dalam hidupku, mengusikku dengan tingkahmu yang lembut dan malu-malu. Kamulah yang mengajarkanku rasa kasih ini, kamulah yang menciptakan banyak warna di dalam kehidupanku, kamulah yang menjadikannya sempurna.

Buku-buku tebal. Detensi. Sepi.
Adalah tiga hal yang mempertemukan diriku denganmu. Pertemuan Pertama, setiap kali aku mengingatnya selalu membuatku malu pada diriku sendiri.
"Maaf..." gumammu ketika itu, tak sengaja menjatuhkan sebuah buku tebal hard cover di kakiku. Sukses membuatku mengaduh kesakitan.

Ini Serius?

Thursday, March 28, 2013

here

Ini sebenarnya masih harus ngerjain laporan Strukwan (Struktur Hewan) buat syarat masuk praktikum sebentar, tapi lagi males banget nih gue. Ya udah Update blog aja dulu, curhat-curhat gak penting. Hihihi...

Ini Soal si SomeoneSomeone ituuuuuu #aissshh

Rada-rada gimana yah... mulai nyebelin nih perasaan. Dulunya, gue ngerasa biasa aja, terus lama-lama suka merhatiin dia, terus mulai ngerasa beda gitu tiap kali lihat dia, terus-terus-terus-terus mulai deg-degan gitu, terus-terus-terus-terus-terus... terus kampret! ajhdfjafjsbdfljaw!!!

Mungkin Stress

Monday, March 25, 2013

Mungkin sejenis stress. Bukan mungkin lagi, tapi iya. Stress.

Pikiran gue capek. Lelah. Bawaannya mau tidur mulu. malas ngapa-ngapain. Urusan hati bukan lagi soal romansa, there are to much feeling in  here.
Di dalam sana ada banyak kebencian. Sama seperti cara gue membaci hati, setengah untuk diri gue sendiri, setengahnya lagi untuk gue bagi. Kebencian yang sama pun seperti itu. Setengahnya gue simpan untuk diri gue dan setengahnya gue bagi. Gue bagi, gue kasih, gue hamburkan untuk orang-orang yang rese, bikin gue bete, distrubing me, annoying me, nyebelin, kampret.
Setengah hati untuk diri gue sendiri, gue yang benci diri sendiri. Nggak tahu kenapa, rasanya ada beban berat di pundak gue. Sampe rontok mikirin sesuatu yang abu-abu dalam kepala gue, masih nggak ketahuan apa isinya.
Gue rindu masa lalu. Masa di mana gue cuma mikir simple, masa di mana segala hal ada di dalam kendali gue. Masa di mana dunia itu berputar dengan semestinya di dalam kepala gue. Gue kangen diri gue yang selalu giat untuk mencari, diri gue yang hobi pamer tapi sok merendah. Gue menuntut pengertian tapi nggak pernah ngertiin orang. Bicthy banget ya.

Setelah Lama Tak Curhat

Monday, March 18, 2013

#QuickUpdates

Setelah lewat semester 1 yang diipenuhi dengan laporan, kini semester 2 disibukkan lagi membuat makalah dan presentasi. Mulai banyak jalan-jalannya juga, Baru-baru ini habis ke Malino yang sumpah dinginnya dingin dewa, diikuti tugasnya yang ya masya allah nulis sepuluh halaman kertas double folio.

Kegiatan organisasi juga meskipun gak diikuti banyak-banyak tapi kegiatannya padat-padat. Ada FLP, salah satu forum menulis yang baru-baru ini aku ikuti. Ada IAC (Istana Anak Ceria) juga. Di IAC itu kita mengajar anak-anak yang belum atau putus sekolah. Buat IAC, nanti gue ceritain cerita lengkapnya ya. :D

Ada juga event SPORA (SPORT & ART), yang diadain jurusan Biologi kampus gue, ya sejenis Porseni versi mahasiswa lah. Pertandingan paling seru itu ya pertandingan Volly. Apalagi kalau kelas gue yang main, suporternya itu loh, hueeeboooh! hihihi...

Itu tadi kilasan kuliah gue, kalau masalah hati dan perasaan ini...