Thought!

Thursday, July 9, 2015


Saat ini, aku sedang bingung harus bercerita atau menulis tentang apa. Rasa-rasanya ide-ide di dalam kepalaku kabur dan entah kapan akan datang lagi. Indra perasa dan indra peraba menjadi begitu tumpul dan tak mampu merasakan apa-apa lagi. Bahkan hatiku pun kosong.
Mengapa aku menjadi setumpul ini? Mengapa aku tak bisa lagi berfikir? Mengapa aku tak bisa merasa?

Orang-orang di luar terus tertawa dan bercakap-cakap dan berdebat tentang hal yang tidak penting sementara di dalam kepalaku pikiran-pikiran datang dengan membawa rasa cemas yang berlebihan dan membuat mual. Kepalaku juga ribut dan terus-menerus ribut akan hal-hal yang tidak penting dan lebih pantas dilupakan.
Aku terus-menerus memikirkan orang-orang yang tidak seharusnya aku pikirkan. AKu terus menerus mengkhayalkan dan mereka-reka kejadian-kejadian yang sampai kiamat pun tak akan pernah terjadi. Aku terus-menerus terlibat dalam percakapan-percakpan imajiner di dalam kepalaku yang setiap tokohnya aku karang sendiri.
Kepalaku ribut sekali.
Tapi ide-ide tak  ada yang bisa ditulis.
Dan aku tidak bisa berpikir dengan baik dan aku terus-terusan tertidur karena kelelahan akibat pikiran yang tiada henti-hentinya berlari. Hal-hal tidak penting itu selalu mengrong-rong sekat-sekat kepalaku dan membuatnya menjadi kacau balau dan aku tidak bisa berhenti berpikir dan aku menjadi lelah dan capek dan berantakan.
Kepalaku tidak lagi menjadi tempat imajinasi yang menyenangkan dan aman di mana tidak ada teror kilasan masa lalu dan bayangan masa depan yang melempari jendela. Kehidupanku dan jemari-jemariku dilumpuhkan dan perjalanan ini menjadi begitu suram dan lambat dan aku hanya bisa menetap.
Orang-orang mulai mengayuh hidup mereka sementara aku masih harus membawa sepeda yang tak berani kunaiki karena takut terjatuh.
Aku kehilangan diriku sendiri.


No comments:

Post a Comment

Kalau menurutmu, bagaimana?