source |
Kala senyummu adalah tabir
dari
pandangan terluka matamu
penghalang
mata dunia
dari
lebam-lebam
kegelisahan
ketidakpercayaan
diri
ketakutan
yang
bersarang
dan
bermalam
di
tempat tidurmu
menemanimu
melewati
sore yang sepi
di
perjalanan pulang
lamunan
yang tersesat
di
labirin antah berantah
tak
ingin pulang
tak
ingin diselamatkan
hanya
mau tertidur
di
lembah yang gelap
kedinginan
dilupakan
orang
sendirian
esok
bangun lagi
dengan
kekosongan yang sama
keraguan
dan
ketakutan dibenci orang
ayo
menghilang, katamu
menjadi
nyamuk,
habis
nyawa digaplok
reinkarnasi
jadi
air toilet,
menampung
tai
dan
saling menenggelamkan
mengalir
ke comberan
terus-terus
sampai
ke laut
akhirnya,
aku
pulang.
No comments:
Post a Comment
Kalau menurutmu, bagaimana?