here |
Pada
akhirnya dia jatuh pada seorang perempuan. Sejenis perempuan diam, lugu, manis,
terlalu kosong dan putih untuk dibercaki gombalan gulali.
Tapi,
tidak selamanya penilaian luar itu benar pada pandangan pertama. Ada kalanya ia
salah. Itu mutlak untuk beberapa hal.
Jadi,
ketika si pria menjalin hati dengan si lugu, ia benar-benar terikat. Seakan ia bumi yang mengitari si
lugu sebagai matahari. Dan yang namanya kebiasaan, susah untuk dilepaskan.
Ketika ada perempuan lain, yang lebih terbuka, lebih rahasia, lebih menantang,
ia mulai berpaling. Katanya, ini hanyalah pertemanan. Si lugu tetaplah
matahari, sedangkan yang lain adalah bulan yang makan dari sinar matahari.
Katanya, ia hanya butuh peralihan karena terkadang matahari membuatnya gerah
dan bosan.
Dan,
ketika itulah kita tahu. Bahwa matahari akan tertutupi mendung.
Matahari
tak lagi menarik.
Dan
si pria mengubah arah rotasi dengan menggantungkan matahari.
Ia
lalai pada sesuatu yang indah, namun semu.
Dan
menuai kemarahan.
Matahari
yang tertutupi mendung lenyap menjadi petir-kilat-badai yang menyambar.
Satu
peluru lepas dari kolom-kolom bajanya. Berganti mendiami sisi jantung sebelah kanan,
memutus aliran dari aorta.
Salah
sendiri, selingkuh. Tanpa tahu siapa yang dia selingkuhi.
Perempuan
lugu, alien dari Venus.
:g
ReplyDeleteThankkiesss! :*
ReplyDeleteGila bahasa mu mbak, inspiratif :))
ReplyDeleteHohohoho... Thank you :)
Delete